Medianesia.id – Belum lama ini sebuah unggahan salah satu netizen di Twitter memperlihatkan sebuah modus baru penipuan yang hendak meretas WhatsApp seseorang.
Modus hacker WhatsApp tersebut berkedok salah memasukkan nomor saat hendak top up Diaomond di salah satu minimarket.
Hacker tersebut mengirim WhatsApp ke nomor random dan mengaku jika dirinya adalah salah satu pegawai minimarket yang salah memasukkan nomor saat salah satu pelanggannya hendak top up voucher game Fishinggo
Dalam unggahan tersebut, pegawai minimarket tersebut meminta SMS yang berbentuk OTP enam angka.
OTP inilah yang nantinya akan digunakan para peretas untuk mengambil alih WhatsAp pengguna.
Dalam isi WhatsApp tersebut juga, penipu tersebut meminta tangkapan layar SMS yang sudah dikirim sebelumnya.
Salah satu netizen @EdiMahaMG mengunggah percakapannya di Twitter agar netizen lainnya semakin waspada.
Usai mengabil alih WhatsApp, penipu tersebut akan menggunakannya untuk meminjam uang dan transfer sejumalh uang di kontak WhatsApp.
Unggahan tersebut lantas dibanjiri banyak komentar dan sudah banyak orang yang menerima WhatsApp yang sama.
”Samaan pernah diginiin juga, untung udah tau ini pasti penipuan” tulis salah satu tulis netizen di Twitter.
”Iya nyokap gua kena, mana nyokap itu ga tegaan kan orangnya.” tulis salah satu komentar netizen lainnya di Twitter.
”Belum lama temen kena juga, modus sama persis” komentar netizen lainnya.
Modus baru penipuan peretasan WhatsApp ini lantas viral di Twitter dan mendapatkan lebih dari 38 ribu likes.
Source:suara.com
Komentar