Medianesia.id, Batam – Presiden Prabowo Subianto resmi menunjuk Luhut Binsar Pandjaitan untuk bergabung dalam pemerintahan sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN).
Luhut, tokoh senior dan mantan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi di era Presiden Joko Widodo, dilantik bersama para menteri Kabinet Merah Putih di Istana Negara pada Senin, 21 Oktober 2024.
Juru Bicara Luhut, Jodi Mahardi, menjelaskan bahwa DEN akan berfungsi sebagai lembaga pemikir utama atau Economic Think Tank bagi pemerintah, bertugas mengidentifikasi hambatan strategis yang menghalangi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“DEN akan bertanggung jawab langsung kepada Presiden dan fokus mengidentifikasi kendala-kendala strategis bagi pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Jodi pada Jumat (25/10/2024).
Salah satu agenda utama DEN adalah memberikan rekomendasi kebijakan terkait program hilirisasi sumber daya alam, khususnya 26 komoditas strategis yang telah disebutkan Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna Perdana. Program hilirisasi ini diharapkan dapat mendukung industrialisasi yang berdaya saing global.
DEN juga akan memberikan masukan terkait peningkatan kesejahteraan masyarakat, termasuk penguatan sektor industri, pertanian, energi, serta pendidikan unggul yang terintegrasi.
Selain itu, ada fokus pada program sosial seperti peningkatan gizi untuk anak-anak dan ibu hamil, serta percepatan kemandirian energi melalui pengembangan energi baru terbarukan.
Untuk memperkuat rekomendasi kebijakan, DEN akan menjalin kolaborasi dengan universitas, lembaga riset, serta organisasi internasional seperti IMF, Bank Dunia, dan ADB. Kolaborasi ini diharapkan menghasilkan rekomendasi berbasis data yang kuat, mendukung digitalisasi layanan pemerintahan, dan mengoptimalkan pengelolaan sektor keuangan.
“Seluruh rekomendasi DEN kepada Presiden didasarkan pada kajian komprehensif agar kebijakan yang diterapkan dapat memberikan dampak nyata bagi perekonomian Indonesia,” jelas Jodi.(*)
Editor: Brp
Komentar