Medianesia.id, Batam – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengadakan simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pilkada 2024 pada Sabtu (26/10/2024).
Simulasi ini merupakan langkah KPU Kepri dalam mempersiapkan pemilihan kepala daerah mendatang sekaligus meminimalisasi potensi kesalahan yang bisa terjadi saat pemungutan suara.
Ketua KPU Kepri, Indrawan Prabowoadi, menyatakan bahwa simulasi ini akan dilakukan di seluruh kabupaten dan kota pada November mendatang, setelah pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Kegiatan ini juga bertujuan mengurangi risiko pemungutan suara ulang, seperti yang pernah terjadi pada Pemilu sebelumnya.
“Ini juga akan kita laksanakan di setiap kabupaten dan kota, kemungkinan sekitar November setelah pelantikan KPPS,” ujar Indrawan.
Simulasi yang dilangsungkan di TPS 8 Pasar Gurindam, Jalan Cendrawasih, Kota Tanjungpinang ini melibatkan ratusan peserta.
Para pemilih diberikan dua jenis surat suara: satu untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta satu lagi untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Dalam simulasi ini, surat suara hanya menampilkan gambar bunga atau makanan tanpa identitas pasangan calon, dan nomor urut yang digunakan adalah nomor puluhan, bukan nomor resmi pasangan calon.
“Ini sebagai langkah persiapan kita untuk menghadapi Pilkada 27 November nanti, sekaligus sebagai evaluasi dari pelaksanaan Pemilu legislatif sebelumnya,” tambahnya.
KPU berharap simulasi ini dapat menjadi bahan evaluasi agar pemungutan suara Pilkada berjalan lebih aman dan kondusif.(*)
Editor: Brp
Komentar