Medianesia.id, Bintan – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Bintan sejak Jumat, 10 Januari 2025, mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah, merendam permukiman warga, serta menutup akses jalan di beberapa titik.
Berdasarkan data BPBD Bintan, hingga Minggu, 12 Januari 2025, tercatat sebanyak 1.070 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir di berbagai kecamatan.
“Data terbaru bertambah dari 681 menjadi 1.070 KK warga terdampak. Walaupun curah hujan sudah berkurang, kita tetap harus waspada. Satgas juga terus siaga,” ujar Wakil Bupati Bintan, Ahdi Muqsith, saat meninjau lokasi banjir di Desa Sebong Lagoi, Desa Ekang Anculai (Kecamatan Teluk Sebong), serta Kampung Kangboy (Kecamatan Toapaya).
Di Kampung Kangboy, ketinggian air sempat mencapai pinggang orang dewasa. Bersama BPBD Bintan, Ahdi menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada warga terdampak. Warga sekitar melaporkan bahwa debit air mulai surut total pada Minggu pagi.
Sementara itu, Bupati Bintan, Roby Kurniawan, turut mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem. Warga pesisir diminta mewaspadai potensi banjir rob akibat pasang laut tinggi, sementara masyarakat lainnya diharapkan terus memantau informasi cuaca dari BMKG.
Baca juga: Puluhan Rumah di Tanjungpinang Terendam Banjir, Ratusan Warga Diungsikan
“Semua elemen masyarakat, termasuk Camat, Lurah, Kades, RT, dan RW, harus selalu meng-update situasi di lapangan. Nomor Call Centre +62 852-6470-5444 juga telah disiapkan untuk laporan darurat,” ujar Roby.
Tim Gabungan dan Satgas telah diterjunkan sejak Jumat malam untuk mengevakuasi warga yang rumahnya terendam banjir. Selain itu, Satgas juga menyedot genangan air di rumah-rumah dengan volume kecil.
Bupati Roby memastikan petugas medis, dapur umum, serta berbagai fasilitas bantuan lainnya akan tetap siaga selama kondisi belum normal. Ia juga mengingatkan Satgas dan Tim Gabungan untuk menjaga kesehatan selama bertugas.
“Cuaca memang tidak bisa kita pastikan, tapi kita terus lakukan antisipasi terbaik. Mari sama-sama berdoa untuk keselamatan masyarakat Bintan,” tutup Roby.
Hingga saat ini, intensitas hujan di sejumlah wilayah Bintan masih menjadi perhatian. Warga diimbau untuk tetap berhati-hati dan melapor segera jika membutuhkan bantuan. (Ism)
Editor: Brp