Medianesia.id, Tanjungpinang – Badan Pusat Statistik (BPS) Kepulauan Riau mencatat inflasi year-on-year (yoy) di Kepri pada April 2024 mencapai 3,04 persen.
Angka tersebut sedikit lebih tinggi dibandingkan bulan Maret 2024 yang sebesar 3,03 persen.
Kepala BPS Kepri, Darwis Sitorus, mengungkapkan inflasi tertinggi terjadi di Kota Batam dengan 3,25 persen, diikuti Tanjungpinang 2,48 persen.
“Sedangkan yang terendah di Kabupaten Karimun 2,06 persen,” ujarnya, kemarin.
Menurut Darwis, penyebab kenaikan inflasi yoy Kepri pada April 2024, karena naiknya 8 indeks kelompok pengeluaran. Seperti, kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan kenaikan tertinggi 5,53 persen.
Kemudian, kelompok pakaian dan alas kaki 3,83 persen, perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga 0,94 persen, serta kesehatan 3,47 persen.
Komentar