Medianesia.id, Tanjungpinang – APBD Perubahan Provinsi Kepulauan Riau tahun 2024 ini diproyeksikan mengalami peningkatan.
Hal itu disampaikan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, kepada DPRD Kepri dalam paripurna KUA PPAS perubahan APBD 2024, Senin (22/7) kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, Ansar memaparkan proyeksi pendapatan daerah pada APBD Perubahan 2024 meningkat Rp213 miliar dari Rp4,216 triliun menjadi Rp4,430 triliun.
Kemudian, belanja daerah juga meningkat Rp224 miliar dari Rp4,344 triliun menjadi Rp4,569 triliun. Begitu juga dengan pembiayaan daerah naik Rp10 miliar dari Rp128 miliar menjadi Rp139 miliar.
Sedangkan, sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) sebesar Rp231 miliar berdasarkan hasil audit BPK.
“Kami berharap rancangan perubahan KUA PPAS 2024 ini dapat segera dibahas dan disetujui bersama, sehingga penetapan APBD perubahan dapat diselesaikan tepat waktu,” harapnya.
Lebih jauh Ansar menjelaskan, perubahan ini mengacu pada perkembangan pelaksanaan APBD 2024 semeter I. Termasuk perubahan proyeksi pendapatan asli daerah dan adanya pergeseran anggaran.
“Perubahan APBD 2024 ini dilaksanakan berdasarkan hasil audit BPK yang mengakomodir kebijakan pemerintah pusat seperti pemberian Tunjangan Hari Raya dan Gaji 13 kepada pegawai, serta penyesuaian dana bagi hasil pemerintah daerah dari hasil perkebunan sawit,” jelasnya. (Ism)
Editor: Brp