Seluruh Fraksi DPRD Kepri Beri Catatan Ranperda APBD 2024

Medianesia.id, Tanjungpinang – Seluruh Fraksi DPRD Provinsi Kepulauan Riau menyampaikan pandangan umum terhadap nota keuangan dan Ranperda Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024.

Hal tersebut disampaikan melalui paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Provinsi Kepri, Jumaga Nadeak, didampingi Wakil Ketua II, Raden Hari Tjahyono, di Balairung Wan Seri Beni Dompak, Rabu (8/11).

Juru Bicara Fraksi PDI Perjuangan, Saproni, mengungkapakan APBD 2024 harus menyentuh langsung masyarakat baik dalam hal pendidikan, kesehatan, sarana prasarana pemukiman masyarakat, penataan kawasan kumuh dan banjir.

Ia juga mengingatkan, optimalisasi potensi daerah perlu diupayakan seoptimal mungkin. Mengingat, kondisi geografis wilayah Kepri yang 96 persen wilayahnya laut.

“Namun PAD justru lebih banyak bersumber dari daratan yaitu sektor pajak kendaraan bermotor. Melakui prioritas pembangunan terkait optimalisasi potensi daerah memang perlu untuk diperluas sehingga selain mampu mendorong perekonomian daerah, juga diharapkan memiliki dampak terhadap pendapatan asli daerah,” tutur Saproni.

Juru Bicara Fraksi Golkar, Raja Bakhtiar, menyampaikan proyeksi pendapatan daerah, belanja daerah, dan pembiayaan daerah pada APBD 2024 telah menunjukkan keseriusan dan kerja keras Pemprov Kepri untuk terus meningkatkan pendapatan daerah.