banner 1078x60
Kepri  

Ketua DPRD Kepri Dukung Pencanangan Kampung Sehat Madani di Kampung Aceh

Medianesia
Ketua DPRD Kepri Dukung Pencanangan Kampung Sehat Madani di Kampung Aceh
Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Iman Sutiawan, menghadiri Rapat Koordinasi Pencanangan Kampung Sehat Madani di Kampung Aceh, Muka Kuning, pada Senin (4/11) di Mapolda Kepri. Foto: Dok. Humas DPRD Kepri
banner 678x60

Medianesia.id, Batam – Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Iman Sutiawan, menghadiri Rapat Koordinasi Pencanangan Kampung Sehat Madani di Kampung Aceh, Muka Kuning, di Mapolda Kepri, Senin (4/11) lalu.

Dalam sambutannya, Iman menyatakan dukungan penuh terhadap program yang diinisiasi oleh Polda Kepri, yang juga merupakan implementasi dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

“Kami dari DPRD Kepri sangat mendukung langkah Bapak Kapolda, sekaligus berharap agar pengawasan terhadap peredaran narkotika di provinsi ini semakin ditingkatkan, mengingat situasi saat ini sangat memprihatinkan,” ujar Iman di sela rapat.

Sebagai seorang “anak pulau,” Iman menjelaskan, ia memahami betul bagaimana peredaran narkotika dapat masuk ke wilayah Kepri, khususnya di Kota Batam.

Disamping itu, ia mengungkapkan banyak pemuda di pulau-pulau kecil menjadi korban peredaran narkotika, yang masuk melalui jalur-jalur maritim di daerah tersebut.

“Ini perlu mendapat perhatian serius, tidak hanya dari pihak kepolisian tetapi juga seluruh pemangku kebijakan, jika kita benar-benar ingin memberantas narkotika di wilayah Kepri,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Pol Yan Fitri Halimasyah, menekankan pentingnya sinergi antara kepolisian, TNI, dan Bea Cukai untuk memberantas peredaran narkotika di wilayah perairan Kepulauan Riau.

“Dengan kondisi wilayah kita yang terdiri dari banyak pulau dan sebagian besar lautan, upaya pemberantasan akan sulit dilakukan tanpa adanya sinergi dari seluruh pihak terkait,” jelas Yan Fitri.

Lebih lanjut, Kapolda menegaskan komitmennya untuk mengubah paradigma Kampung Aceh yang sebelumnya dikenal sebagai kawasan rawan narkotika, menjadi kampung yang bersih dan sehat. Ia berharap Kampung Aceh nantinya bisa menjadi percontohan di tingkat nasional sebagai kampung bebas narkotika yang madani.

“Semoga Kampung Aceh ini ke depannya bisa menjadi kampung percontohan yang bersih dan sehat, bebas dari narkotika,” tutup Yan Fitri. (Ism)

Editor: Brp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *