Medianesia.id, Tanjungpinang – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang melalui Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Halaman Areca Waterpark, Jalan Hanjoyo Putro. Kegiatan ini dimulai pukul 07.30 WIB dan berlangsung selama 2 hari mulai 16-17 Oktober 2024.
Gerakan Pangan Murah ini pun diserbu warga karena harga pangan yang ditawarkan lebih murah dibandingkan harga pasar.
Poniran, warga Kampung Wonoyoso, Jalan Cendrawasih, mengaku sangat terbantu dengan adanya GPM. Ia membeli dua karung beras SPHP dengan harga Rp58,5 ribu per 5 kilogram serta dua papan telur ayam.
“Alhamdulillah, sangat membantu. Harganya jauh lebih murah dari pasaran,” ujar Poniran.
Ia berharap program seperti ini bisa diadakan secara rutin agar masyarakat dapat terus menikmati harga bahan pokok yang lebih terjangkau.
Kepala DP3 Kota Tanjungpinang, Robert Lukman, menjelaskan bahwa GPM kali ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia dan serentak dilakukan di seluruh Indonesia.
“Kita melaksanakan dua kali, hari ini di Areca dan besok di Kantor Camat Tanjungpinang Kota,” ujarnya.
Robert menambahkan, GPM yang digelar Kamis besok juga sekaligus untuk memperingati Hari Ulang Tahun Otonomi Kota Tanjungpinang. Meskipun di momen berbeda, jenis dan harga pangan yang ditawarkan tetap sama.
Ia merincikan beberapa harga pangan yang dijual dalam GPM, antara lain, beras SPHP seharga Rp58 ribu per kilogram, minyakita Rp28 ribu per 2 liter, gula pasir Rp14 ribu per kilogram.
Kemudian, cabai merah Rp40 ribu per kilogram, bawang merah india Rp18 ribu per kilogram, bawang putih Rp30 ribu per kilogram, telur Rp50 ribu per papan.
“Diharapkan seluruh masyarakat dapat memanfaatkan momen ini karena harga pangan yang dijual jauh di bawah harga pasar,” imbuhnya. (Ism)
Editor: Brp
