Stefano Lilipaly Kembali Perkuat Timnas Indonesia, Jadi Pemain Paling Senior di Era Patrick Kluivert

Medianesia
Stefano Lilipaly Kembali Perkuat Timnas Indonesia, Jadi Pemain Paling Senior di Era Patrick Kluivert
Winger sekaligus kapten Borneo FC Samarinda, Stefano Lilipaly, kembali mendapat kepercayaan untuk memperkuat Timnas Indonesia. Foto: Dok PSSI.

Medianesia.id, Batam – Winger sekaligus kapten Borneo FC Samarinda, Stefano Lilipaly, kembali mendapat kepercayaan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Pemain berusia 35 tahun ini menjadi sosok paling senior dalam daftar pemain yang dipanggil oleh pelatih anyar timnas, Patrick Kluivert.

Terakhir kali Lilipaly—akrab disapa Fano—mengenakan seragam Garuda adalah dalam laga uji coba internasional melawan Turkmenistan pada 8 September 2023.

Dalam pertandingan tersebut, ia masuk sebagai pengganti Saddil Ramdani di menit ke-71 dan langsung memberi kontribusi lewat satu assist yang dikonversi menjadi gol oleh Egy Maulana Vikri.

Indonesia keluar sebagai pemenang dengan skor 2-0 berkat gol dari Dendy Sulistyawan (menit ke-19) dan Egy (menit ke-90+1).

Baca Juga  Mykhailo Mudryk Didakwa FA atas Penggunaan Doping

Pemanggilan kembali Fano menjadi penanda kepercayaan tinggi terhadap pengalamannya yang panjang.

Lilipaly memulai debut bersama timnas Indonesia pada laga uji coba melawan Filipina pada 13 Agustus 2013, di era pelatih Jacksen F. Tiago.

Sejak itu, ia telah bekerja sama dengan sejumlah pelatih timnas lainnya seperti Alfred Riedl, Luis Milla, Bima Sakti, Simon McMenemy, dan Shin Tae-yong.

Selama satu dekade membela timnas, Lilipaly telah mencatatkan 29 caps, dengan torehan 2 gol dan 6 assist.

Ia juga telah tampil dalam berbagai ajang penting, termasuk Piala AFF 2018, kualifikasi Piala Dunia, serta kualifikasi Piala Asia.

Pengalaman Stefano Lilipaly yang luas serta kepemimpinannya di level klub diharapkan bisa menjadi nilai tambah bagi timnas, terutama dalam masa transisi di bawah kepemimpinan pelatih baru.(*)

Baca Juga  Mykhailo Mudryk Didakwa FA atas Penggunaan Doping

Editor: Brp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *