Medianesia.id, Tanjungpinang – Masjid Al-Muhajirin yang terletak di kawasan Akau, Jalan Potong Lembu, Tanjungpinang, kini tampil lebih megah dan modern setelah melalui proses revitalisasi.
Peresmian masjid ini dilakukan langsung oleh Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, Senin (9/9).
Dalam sambutannya, Ansar menekankan pentingnya masjid sebagai pusat ibadah dan pembinaan umat.
“Masjid bukan hanya tempat beribadah, tetapi juga pusat kegiatan sosial dan pembinaan karakter. Dengan revitalisasi ini, kita berharap Masjid Al-Muhajirin dapat menjadi pusat kegiatan umat yang lebih hidup,” ujar Ansar.
Proses revitalisasi Masjid Al-Muhajirin yang menelan biaya sebesar Rp3,25 miliar pada tahun 2023 dan Rp525 juta pada tahun 2024.
Bersumber dari APBD Provinsi Kepri, Pemerintah Kota Tanjungpinang, serta dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Riau Kepri Syariah.
Masjid yang kini memiliki dua lantai ini dilengkapi dengan area parkir yang lebih luas, ruang sholat yang nyaman, serta Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA).
Gubernur Ansar mengapresiasi sinergi yang baik antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Pemerintah Kota Tanjungpinang, dan Bank Riau Kepri Syariah dalam merealisasikan proyek revitalisasi ini.
“Kerjasama yang baik ini menunjukkan kepedulian kita bersama terhadap pengembangan sarana ibadah dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Dengan diresmikannya Masjid Al-Muhajirin, diharapkan dapat semakin memperkuat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat sekitar.
Gubernur Ansar mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memanfaatkan masjid ini sebaik-baiknya.**
Editor: Brp
Komentar