oleh

Tim Pemenangan Rudi-Rofik Cium Gerakan inkonstitusional di Pilgub Kepri

banner 728x90

Medianesia.id, Batam-Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kepri, sekaligus ketua dewan pengarah tim pemenangan paslon Muhammad Rudi-Aunur Rafiq (HMR-AuRa), Soerya Respationo mencium adanya gerakan inkonstitusional

“Sudah ada indikasi gerakan-gerakan pihak ketiga yang mencoba melakukan upaya untuk memuluskan pasangan tertentu, dengan men-downgrade pasangan lainnya,” ujar Soerya Respationo, Minggu (8/9/2024)

Ditegaskannya, yang terdaftar di KPU masing-masing dua paslon, namun pihaknya mengindikasikan ada pemain ketiga yang sebetulnya inkonstitusional atau ilegal.

“Situasi di lapangan saat ini, suda ada yang tak resmi mulai ngegas untuk memenangkan calon tertentu. Ini tak boleh kita biarkan,” tegasnya.

Ia menegaskan, PDI Perjuangan tetap dalam komitmen menjadikan pesta demokrasi di Kepri tetap ideal, yakni pemilu yang berkualias, bermartabat, bersih, jurdil, langsung, umum, bebas, dan rahasia.

”Partai kami ini partai petarung, bukan petelor, kalau lapangan becek, kalau yang memimpin bukan petarung, tergilas juga. Maka saya munculkan nama Jenderal Darmawan sebagai ketua tim HMR-AuRa,” ujar Soerya.

Seperti diketahui, Pilgub Kepri 2024 yang akan digelar oleh KPU Provinsi Kepri pada 27 November 2024 mendatang akan terjadi head to head antara pasangan Ansar-Nyanyang dengan Rudi-Rofiq.(*)

Editor : Ags

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *