banner 1078x60
Kepri  

Stok Beras di Kepri Aman Sampai Lebaran 2024

Medianesia
Stok Beras di Kepri Aman Sampai Lebaran 2024
Stok beras di Gudang Bulog Tanjungpinang. Foto: Ismail
banner 678x60

Medianesia.id, Tanjungpinang – Stok beras di Provinsi Kepulauan Riau aman hingga Hari Raya Idul Fitri 2024 mendatang. Hal itu disampaikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Kepri, Luki Zaiman Prawira, Selasa (13/2).

Ia menyebut, untuk memastikan ketersediaan beras tersebut pihalnya sudah berkoordinasi dengan Pimpinan Cabang Bulog Batam dan Tanjungpinang.

“Perhitungan kami dari masing-masing cabang Bulog masih mencukupi hingga 3 sampai 6 bulan ke depan,” katanya.

Oleh karena itu, Luki meminta masyarakat untuk tidak khawatir, sehubungan dengan isu yang beredar bahwa stok pangan yang saat ini kosong.

“Kami minta masyarakat untuk tidak khawatir, sebab pemerintah daerah selalu berkoordinasi dengan Bulog, untuk memitigasi risiko-risiko yang ada terkait ketahanan pangan,” ungkapnya.

Berdasarkan koordinasi dengan Bulog Batam dan Tanjungpinang, stok beras di Kepri saat ini:

  1. Bulog Batam yang meliputi wilayah Kota Batam dan Kabupaten Karimun stok beras sebanyak 5.115 ton. Yakni, 1.900 ton di gudang dan 3.250 ton dalam perjalanan dengan rincian sebagai berikut :

Kota Batam stok beras bulog sebanyak 4.500 ton (1.500 ton di gudang dan 3.000 ton stok dalam proses/ perjalanan) cukup untuk 3 bulan kedepan.

Kabupaten Karimun tersedia sebanyak 650 ton (400 ton di gudang dan 250 ton stok dalam perjalanan) selain itu tersedia juga beras Premium sebanyak 120 ton dgn harga jual Rp13.500

2. Bulog Tanjungpinang yang meliputi wilayah Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Kabupaten Lingga, dan Kabupaten Anambas sebanyak 2.834 ton (1.934 ton di gudang dan 900 ton di perjalanan) dengan rincian sebagai berikut

Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan tersedia 1.890 ton (1.372 ton di gudang dan 500 ton dalam perjalanan, 18 ton beras komersil) cukup untuk 6 bulan kedepan;

Kabupaten Lingga tersedia 620 ton (320 ton di gudang dan 300 ton dalam perjalanan) cukup untuk 3 bulan kedepan;

Kabupaten Anambas tersedia 324,120 ton (224,120 ton di gudang dan 100 ton dalam perjalanan) cukup untuk 5 bulan kedepan.

3. Bulog Natuna untuk wilayah Natuna terdiri dari 2 gudang (Ranai dan Sedanau) tersedia sebanyak 1.100 ton (850 ton di gudang dan 250 ton dalam perjalanan) cukup untuk 6 bulan kedepan. (Ism)

Editor : Brp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *