Medianesia.id, Batam – Tragedi berdarah kembali terjadi di Papua. Seorang pilot helikopter asal Selandia Baru, Glen Malcolm Conning (50), menjadi korban kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Insiden ini terjadi saat pilot sedang menjalankan misi kemanusiaan, mengantar tenaga medis ke Distrik Alama, Kabupaten Mimika, pada Senin (5/8/2024).
Konfirmasi mengenai peristiwa ini disampaikan oleh Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, AKBP Bayu Suseno. Menurutnya, setelah mendarat di Distrik Alama, pilot dan penumpang helikopter langsung disandera oleh KKB yang bersenjata lengkap.
Para pelaku kemudian mengumpulkan korban di lapangan sebelum akhirnya menghabisi nyawa pilot dan membakar helikopter jenis IWN milik PT Intan Angkasa Air Service.
“Korban beserta penumpang lainnya diturunkan dari helikopter dan dikumpulkan di lapangan. Setelah itu, KKB langsung melakukan pembunuhan terhadap pilot dan membakar helikopter tersebut,” ungkap AKBP Bayu Suseno.
Kejadian ini sangat mengagetkan dan mengundang kecaman dari berbagai pihak. Pasalnya, pilot yang menjadi korban sedang menjalankan misi kemanusiaan untuk membantu masyarakat di daerah terpencil. Tindakan KKB ini jelas melanggar hukum dan kemanusiaan.
Aparat keamanan saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Masyarakat berharap agar pelaku dapat segera ditangkap dan dihukum sesuai dengan perbuatannya.
Selain itu, pemerintah juga diharapkan dapat meningkatkan keamanan di wilayah Papua, sehingga peristiwa serupa tidak terulang kembali.(*/Brp)
Editor: Brp
Komentar