Medianesia.id, Batam – Beredar kabar di media sosial yang menyebutkan bahwa Pertalite telah dihapus dan digantikan oleh Pertamax Green di sejumlah SPBU.
Menanggapi hal tersebut, PT Pertamina Patra Niaga angkat bicara dan menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting menyatakan bahwa Pertamina masih terus menyalurkan BBM tersebut kepada masyarakat sesuai dengan kuota yang ditetapkan pemerintah untuk tahun 2024.
Hal ini berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No 37.K/HK.02/MEM.M/2022, dimana BBM itu dikategorikan sebagai Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP).
“Pertamina berkomitmen untuk mengikuti dan menjalankan semua kebijakan yang ditetapkan pemerintah terkait dengan penyaluran BBM bersubsidi,” ujar Irto.
Lebih lanjut, Irto menjelaskan bahwa hingga April 2024, realisasi penyaluran secara nasional telah mencapai 9,9 juta kiloliter (KL).
Angka ini masih jauh dari kuota yang ditetapkan BPH Migas, yaitu 31,7 juta KL untuk tahun 2024.
Oleh karena itu, masyarakat tidak perlu khawatir akan kelangkaan Pertalite. Pertamina akan terus memastikan ketersediaan BBM subsidi ini di seluruh wilayah Indonesia.(*/Brp)
Editor: Brp
Komentar