Medianesia.id, Batam – Pelebaran jalan dari Batu Besar menuju Nongsa terhenti.
Hal ini disebabkan, usai dilakukan pembersihan dan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) jalan tersebut, dan hingga kini masih belum dilanjutkan pengerjaannya.
Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi saat ini pihaknya tengah fokus menanam pohon dipinggir jalan lokasi tersebut. Penanaman pohon ini rencananya dimulai, Rabu(24/8/2022) mendatang.
“Kita lagi tanam pohon kayu jati mas. Penanaman pohon ini sampai ke Nongsa sehingga diprediksi selesai selama sebulan,” kata Rudi.
Pembangunan jalan dilanjutkan pada 2023 mendatang. Pihaknya tengah menyiapkan DED jalan tersebut.
“Kalau uangnya cukup, pelebaran jalan akan cepat selesai,” kata Rudi.
Pantauan Tribunbatam.id hingga Rabu (17/8/2022), PKL yang terdampak pelebaran jalan belum menempati lahan yang telah disiapkan oleh Pemko dan BP Batam. Lahan tersebut masih kosong dan tidak ada aktivitas apapun.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau mengatakan PKL yang terdampak pelebaran jalan tersebut bersedia pindah ke lahan yang sudah disiapkan oleh pemerimtah.
Hanya saja sejauh ini, mereka masih menyiapkan pembangunannya.
“Mereka lagi ditahapan pembayaran UWT. Akan ada lagi pertemuan dengan pedagang minggu ini. Mereka lagi mengurus izinnya,” katanya. (ilm)
Komentar