Medianesia.id, Batam – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, memberikan pernyataan terkait rencana peluncuran Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis baru yang rendah sulfur.
Menurut Luhut, BBM ini akan segera diluncurkan secara bertahap. “BBM akan segera diluncurkan secara bertahap,” ungkapnya saat menghadiri acara di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (6/9/2024).
Luhut menambahkan bahwa PT Pertamina (Persero) perlu menyesuaikan kilangnya untuk memproduksi BBM ini. Ia menekankan pentingnya kehadiran BBM tersebut untuk kepentingan bersama.
“Pertamina harus menyesuaikan sedikit kilangnya untuk memproduksi BBM ini. Kita semua perlu mendukung, karena ini untuk kepentingan kita bersama,” jelasnya.
Luhut juga menyoroti dampak buruk sulfur tinggi bagi kesehatan generasi mendatang. “Jika kandungan sulfur tidak dikurangi, ini dapat mempengaruhi kesehatan anak cucu kita,” tambahnya.
Sebelumnya, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif pernah menyampaikan rencana pemerintah untuk memproduksi dan menyalurkan BBM tersebut di Indonesia, terutama jenis solar.
Meski demikian, Arifin menegaskan bahwa produksi BBM ini masih memerlukan kajian lebih lanjut dan tidak bisa dilakukan secara terburu-buru.
“Produksi BBM rendah sulfur masih membutuhkan kajian mendalam,” ujar Arifin saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Rabu (31/7/2024).(*/Brp)
Editor: Brp
Komentar