Medianesia.id, Batam – Menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 di Papua, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepulauan Riau berhasil meloloskan 15 cabang olahraga (Cabor) untuk ikut serta dalam kegiatan bergengsi tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Ketua KONI Kepri periode 2020-2024, Usep RS disela-sela pengukuhan pengurus di Best Western Premier (BWP) Panbil Batam pada Kamis (28/1/2021) siang. Untuk itu, sejumlah program latihan untuk atlet khususnya yang lolos dalam PON dioptimalkan secara mandiri di masing-masing Cabor.
“Menghadapi PON Papua, KONI Kepri telah meloloskan 51 atlet. Yang terdiri dari 15 Cabang Olahraga yakni Atletik, Biliar, Catur, Futsal, Menembak, Muaythai, Layar, Karate, Renang, Selam, Pencak Silat, Sepak Takraw, Tinju, Tarung Derajat dan Wushu,” jelasnya.

Selain itu, tambahnya, bagi cabang olahraga lainnya yang juga merupakan anggota KONI Kepri mencapai 54 cabang olahraga, sekalipun aktifitas masih sangat sepi namun kegiatan dan bantuan lainnya tetap dilakukan terutama pembinaan keorganisasian dijalankan.
Menghadapi PON mendatang, KONI Kepri berupaya bekerja maksimal untuk dapat naik peringkat dari sebelumnya berada di urutan ke-19 dengan raihan 7 emas, 4 perak dan 7 perunggu (747), menembus 15 besar. Insyaallah.
Untuk dapat memenuhi target dimaksud, peran pemerintah provinsi dan didorong DPRD Kepri, sangat diharapkan. Kami bersyukur, tahun 2021 ini dibantukan sebesar Rp3,5 miliar.
“Tapi, mengingat keberangkatan PON jauh ke timur Indonesia sana, dana tersebut jauh dari harapan. Karena anggaran persiapan dan keberangkatan PON itu cukup besar. Dan pada kesempatan ini, kami masih mengharapkan perhatian pemerintah agar dapat mencarikan solusi dalam mengatasi kekurangan dana yang dibutuhkan,” terangnya.
Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh stakeholder saling bersinergi baik pemerintah dan pengusaha yang peduli olahraga, agar dapat berkontribusi dalam meningkatkan prestasi olahraga Kepri di PON Papua 2021. (Iman Suryanto)