Medianesia.id, Bintan – Warga Bintan sempat digemparkan oleh kabar aksi begal yang menimpa seorang ibu rumah tangga berinisial BM (25).
Namun, setelah dilakukan penyelidikan mendalam oleh pihak kepolisian, ternyata kabar tersebut hanyalah hoaks.
BM mengaku telah berbohong dengan mengatakan dirinya menjadi korban begal saat pulang kerja.
Alasannya, hanya ingin menguji kesetiaan suaminya yang baru menikah selama 5 bulan.
Aksi BM ini bermula saat ia menelepon suaminya sambil berpura-pura menjadi korban begal di sebuah warung.
Pemilik warung yang mendengar percakapan tersebut kemudian menyebarkan informasi ini melalui pesan suara di grup WhatsApp.
Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo, menjelaskan BM telah mengakui kebohongannya.
Ia bahkan sengaja merusak pakaiannya sendiri untuk meyakinkan orang lain ia benar-benar menjadi korban begal.
“Ini merupakan tindakan yang sangat tidak bertanggung jawab. Berita bohong seperti ini dapat menimbulkan keresahan di masyarakat,” tegas Kapolres, Jumat (9/8).
Selain BM, polisi juga telah memeriksa orang yang pertama kali menyebarkan berita hoaks tersebut. Mereka akan dikenakan sanksi sesuai dengan hukum yang berlaku. (Ism)
Editor: Brp
