Medianesia.id, Batam – Aksi Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap pembagian paket bantuan dari Pemerintah Pusat yang ditumpangi dengan pembagian alat peraga (APK) paslon gubernur Kepri nomor urut 3 Ansar-Marlin terjadi di Batam.
Temuan yang ada di lokasi cukup lengkap. Dari pantauan di lokasi, Selasa (8/12/2020) siang, dari kios tersebut ditemukan tumpukan karung beras, telur, kacang ijo, dan juga paketan jeruk segar.
Menurut Ny Tarminah, Ketua RT yang menjadi tempat pembagian paket bansos yang disertai alat peraga paslon Gubernur Kepri nomor urut 3, Ansar Ahmad-Marlin itu, jumlahnya ada 270 paket yang dibagikan kepada warga.
Mengenai teknisnya, Tarminah mengungkapkan, paket-paket itu dibagikan kepada warga. Mengenai nilainya Rp 200 ribu.
Teknis pembagian, warga yang datang langsung diberikan paket empat macam itu. Dirinya mendapatkan bukti struk yang diprint sebagai bukti pembagian telah dilakukan.
Tarminah mengungkapkan, pembagian itu dilakukan hari ini, dan sebagian telah mengambilnya. Tarminah juga menunjukkan struk pembagian yang dikumpulkan dalam kantong kresek.
Mengenai alat peraga, Tarminah mengungkapkan itu pemberian dari sekelompok orang.
Dari pihak Tim Sinergi-Luar Biasa yang melakukan penyergapan, diduga pemberi alat peraga merupakan tim sukses dari paslon gubernur paslon nomor 3 Ansar-Marlin dan cawako nomor 2 Rudi-Amsakar.
Mengenai temuan yang lengkap tersebut, Ketua Panwascam Kecamatan Lubukbaja, Batam Ahmad Yusuf beserta komisioner telah mendatangi lokasi.
Berbagai alat bukti telah dipegang. Termasuk alat peraga berupa kalender dan visi-misi paslon. Ia sempat menggelar di depan wartawan.
“Baik terima kasih atas temuan ini. Biarkan kami menangnai ini, dan kepada pihak yang diduga melakukan ini akan kita tanyakan. Kita akan jalankan tugas sesuai kewenangan kita,” katanya.(***)
Komentar