Badai Krisis Keuangan Terus Mengguncang Perusahaan Besar, Pabrik Ditutup, PHK Massal

Medianesia
Badai Krisis Keuangan Terus Mengguncang Perusahaan Besar, Pabrik Ditutup, PHK Massal
Badai Krisis Keuangan Terus Mengguncang Perusahaan Besar, Pabrik Ditutup, PHK Massal. Foto: Dok Pexels.

Medianesia.id, Batam – Krisis keuangan global terus memberikan dampak besar terhadap banyak perusahaan besar di dunia.

Kali ini, produsen ban asal Jepang, Bridgestone Corp, menjadi korban terbaru yang terpaksa menutup pabrik dan mengancam melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap karyawannya.

Perusahaan besar lainnya, seperti The Body Shop dan JD.ID, juga harus menutup pabrik mereka dan bahkan gulung tikar akibat badai krisis ini.

Bridgestone Tutup Pabrik di Belgia, 111 Karyawan Terancam PHK

Bridgestone Corp. mengumumkan rencana penutupan pabriknya di Lanklaar, Belgia pada semester pertama 2025.

Penutupan ini merupakan langkah perusahaan untuk merestrukturisasi operasionalnya di Eropa akibat masalah profitabilitas.

Perusahaan yang dikenal sebagai produsen ban bus dan truk ini mengalami penurunan penjualan lebih dari sepertiganya di pasar Eropa, terutama akibat biaya produksi yang tinggi dan persaingan produk impor yang lebih murah dari Asia Timur.

Langkah penutupan ini turut berdampak pada 111 karyawan yang bekerja di pabrik yang dikelola oleh anak perusahaan Bridgestone, Bandag Europe NV.

Pihak manajemen menyatakan bahwa permintaan suku cadang ban bus dan truk menurun drastis, yang menyebabkan mereka terpaksa mengambil langkah ini.

The Body Shop Gulung Tikar, Ratusan Toko Tutup di AS dan Kanada

The Body Shop, brand kosmetika ternama asal Inggris, juga terpaksa menutup ratusan gerainya di Amerika Serikat dan Kanada. Sejak Maret 2024, ratusan toko di AS, termasuk platform online, dihentikan operasionalnya.

Di Kanada, 33 dari 105 toko dijual. Peningkatan inflasi dalam beberapa tahun terakhir menjadi faktor utama yang menyulitkan perusahaan ini, mengingat sebagian besar gerainya beroperasi di luar mal dan menyasar kelas menengah yang kini terpukul daya belinya.

Kebangkrutan Silicon Valley Bank (SVB), Ancaman Krisis Global

Kebangkrutan Silicon Valley Bank (SVB) pada 2023 mengguncang dunia finansial. Bank terbesar ke-16 di Amerika Serikat ini kolaps hanya dalam waktu 48 jam setelah mencoba mengumpulkan dana tambahan.

Kejadian ini memicu kekhawatiran akan krisis keuangan global yang lebih besar, mengingat SVB dikenal sebagai pemberi pinjaman pilihan bagi sektor teknologi.

Kejatuhan bank ini menyebabkan kepanikan di pasar AS dan membuat investor global khawatir tentang dampak lanjutan dari kebijakan suku bunga tinggi.

JD.ID Resmi Tutup, Layanan Berhenti di Indonesia

JD.ID, platform e-commerce yang hadir di Indonesia sejak 2015, juga mengumumkan penutupan operasionalnya pada Maret 2023.

Layanan JD.ID di Indonesia terpaksa dihentikan setelah mengalami penurunan tajam dalam kinerja operasional, termasuk PHK dan penutupan layanan logistik.

JD.ID yang merupakan hasil kolaborasi antara JD.com dan Provident Capital tidak lagi menerima pesanan sejak Februari 2023.

Nokia: Dari Raja Ponsel Menjadi Bangkrut

Dulunya raksasa di industri ponsel, Nokia kini tercatat sebagai salah satu perusahaan yang gagal beradaptasi dengan cepatnya perubahan pasar teknologi.

Pada puncaknya, Nokia menguasai lebih dari 40% pangsa pasar ponsel global. Namun, penjualan bisnis ponsel ke Microsoft pada 2013 menandai awal kemunduran perusahaan asal Finlandia ini.

Persaingan ketat dengan Apple, Samsung, dan perusahaan teknologi lainnya semakin memukul perusahaan yang gagal berinovasi tepat waktu.

Giant Tutup Semua Gerai di Indonesia

Bisnis retail hypermarket Giant yang beroperasi sejak 1944 akhirnya mengumumkan penutupan seluruh gerainya pada Juli 2021.

Setelah mengalami penurunan penjualan yang signifikan, perusahaan ini terpaksa menutup lebih dari 100 gerai di Indonesia.

Daya beli masyarakat yang menurun dan pelemahan ekonomi menjadi alasan utama di balik keputusan tersebut, membuat kekecewaan tersendiri bagi konsumen yang sebelumnya mengandalkan Giant untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau.(*)

Editor: Brp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *